Tujuan dan fungsi pendidikan karakter sendiri adalah segala sesuatu yang dilakukan oleh pendidik dan didik. Hal ini dapat mempengaruhi karakter dari peserta didik itu sendiri. Hal ini mencakup keteladanan bagaimana perilaku seorang pendidik dengan bagaimana cara pendidik menyampaikan dan berbicara mengenai materi yang disampaikan. [Dapatkan informasi lain: nilai dari pendidikan karakter bangsa]
Pendidikan karakter sendiri memang seharusnya diberikan dari tingkatan usia dini hingga perguruan tinggi melalui pembelajaran serta kegiatan dan kegiatan lain yang menunjang penciptaan budaya pendidikan.
Pendidikan karakter sendiri didasarkan pada enam nilai – nilai etis bahwa setiap orang dapat menyetujui nilai yang tidak mengandung unsur politis, religius ataupun budaya.
Fungsi Pendidikan Nasional jika menurut undang undang menyatakan bahwa pendidikan Karakter bangsa berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan juga membentuk mainset serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Yang juga bertujuan untuk berkembangnya potensi dari peserta didik tersebut agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berilmu, sehat, cakap, mandiri dan kreatif serta menjadi warga negara yang berdemokratis dan bertanggung jawab.
Pembentukan karakter sendiri dimaksudkan untu mengembangkan kemampan dan membentuk watak dan peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Daftar Isi
Sementara itu fungsi pendidikan karakter sendiri adalah:
- Mengembangkan potensi dasar agar berhati baik, perilaku baik dan juga berfikir baik.
- Memperkuat dan membangun perilaku bangsa yang multikultural
- Meningkatkan peradaban bangsa yang kompetitif dalam pergaulan dunia internasional
Menurut Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi atau DIKTI pada tahun 2010 sendiri menyatakan bahwa secara khusus pendidikan karakter memiliki tiga fungsi utama yaitu :
Membentuk dan Pengembangan Potensi
Pendidikan karakter sendiri berfungsi untuk membentuk dan mengembangkan potensi manusia atau warga negara Indonesia untuk berfikir lebih baik, berhati baik dan juga berperilaku baik sesuai filsafah hidup pancasila
Perbaikan dan Penguatan
Pendidikan Karakter berfungsi memperbaiki karakter manusia dan warga negara indonesia yang bersifat negatif dan juga memperkuat peran keluarga, satuan pendidikan dan masyarakat yang dinaungi pemerintah untuk berpartisipasi dan bertanggung jawab dalam pengembangan potensi manusia menuju bangsa yang berkarakter dan mandiri.
Penyaring
Pendidikan karakter bangsa sendiri juga mempunyai fungsi memilih nilai – nilai bangsa sendiri dan juga menyaring nilai budaya bangsa lain yang positif untu menjadi karakter manusia dan juga warga negara agar menjadi bangsa yang bermartabat.
Sementara itu, Tujuan dari pendidikan karakter sendiri menurut DIKTI bahwa sanya pendidikan karakter dilakukan dalam rangka tujuan pendidikan Nasioal yaitu untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa, beraklak mulia, sehat, berilmu, mandiri dan juga bertanggung jawab.
Selain itu, pendidikan karakter sendiri bertujuan untu meningkatkan mutu penyelenggaraan dan hasil pendidikan di sekolah yang mengarah pada pencapaian pembentukan karakter peserta didik secara utuh.
Demikian sedikit pemaparan mengenai pendidikan karakter bangsa, semoga dapat menambah ilmu pengetahuan dan juga menjadi referensi kamu dalam mencari ilmu pengetahuan.
